RI Mampu Mempengaruhi Harga Nikel di Pasar Global, Berikut Pembuktinya

by -77 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Senior Vice President Macquarie Group, Dony Setiady mengungkapkan optimisme bahwa Indonesia dapat menjadi penentu harga nikel di dunia. Hal ini disebabkan oleh cadangan nikel yang sangat besar di Indonesia dan memiliki kekuatan tawar yang tinggi.

“Karena Indonesia memiliki 55% pasokan global nikel, dan dapat mencapai 80% pada tahun 2030. Jadi tidaklah tidak mungkin untuk menetapkan harga,” kata Dony dalam acara MINDialogue CNBC Indonesia di Jakarta, Kamis (20/06/2024).

Demi mencapai hal tersebut, Dony menambahkan bahwa pemerintah juga perlu memberikan insentif kepada pihak-pihak yang ingin mengembangkan program hilirisasi. Ini merupakan momen penting dalam menjadikan Indonesia sebagai penentu harga nikel di dunia.

Hendi Prio Santoso, Direktur Utama MIND ID juga menyampaikan hal serupa. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi untuk menjadi penentu harga mineral kritis dan strategis di dunia, seperti nikel, timah, dan batu bara. Indonesia memiliki cadangan besar dalam pengelolaan mineral strategis dan kritis di dunia.

Hendi menyatakan bahwa cadangan nikel Indonesia mencakup 60% dari pasokan dunia yang menjadi penentu dalam industri kendaraan listrik di dunia.

“Indonesia memiliki peran penting dalam industri kendaraan listrik di masa depan. Pasarannya mencakup 60% dari rantai pasok dunia,” kata Hendi.

Selain itu, produk turunan nikel seperti kobalt juga memiliki peran penting dalam rantai pasok dunia. Indonesia juga memiliki cadangan bauksit dan aluminium yang signifikan, yang akan berperan penting dalam industri kendaraan listrik di masa depan.

“Hal ini menunjukkan potensi yang baik untuk komponen kendaraan listrik di masa depan,” ujar Hendi.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya
Luhut Sebut AS Tak Bisa Kembangkan Baterai Listrik (EV) Tanpa RI

(dpu/dpu)