Trading aktif dan investasi pasif adalah dua pendekatan berbeda dalam mengelola portofolio kripto. Trading aktif melibatkan memanfaatkan fluktuasi harga dalam jangka waktu yang pendek dengan analisis teknikal dan fundamental. Strategi ini membutuhkan komitmen waktu dan perhatian yang signifikan karena harga kripto bisa berubah dalam hitungan jam. Jenis-jenis trading aktif termasuk day trading, swing trading, trend trading, dan scalping. Kelebihan trading aktif termasuk potensi cuan cepat dan besar, cocok di pasar volatil, namun risikonya termasuk butuh pemahaman teknikal dan fokus tinggi serta risiko rugi besar dalam waktu singkat.
Di sisi lain, investasi pasif lebih menekankan pada pemilihan aset untuk disimpan dalam jangka waktu panjang tanpa terlalu banyak dipengaruhi oleh volatilitas pasar jangka pendek. Strategi ini lebih santai dan tidak memerlukan pemantauan pasar yang konstan. Beberapa taktik investasi pasif mencakup buy and hold serta dollar-cost averaging. Kelebihan investasi pasif termasuk minim stres dan waktu, cocok untuk pemula dan tujuan jangka panjang, namun risikonya termasuk hasil butuh waktu dan kurang fleksibel saat pasar naik turun tajam.
Pilihan antara trading aktif dan investasi pasif sangat tergantung pada gaya hidup, tujuan keuangan, dan toleransi risiko. Jika memiliki waktu dan suka tantangan, trading aktif mungkin cocok. Namun, untuk mereka yang sabar dan ingin membangun aset jangka panjang, investasi pasif bisa menjadi pilihan terbaik. Penting untuk mulai mengenali gaya investasi yang sesuai untuk mencapai tujuan keuangan yang diinginkan.
