Lenovo memperkuat komitmen terhadap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan meresmikan produksi dua perangkat terbarunya, Lenovo K14 Gen 3 dan ThinkCentre Neo 50a Gen 5, di Indonesia. Acara peresmian dihadiri oleh pejabat pemerintah dan jajaran manajemen Lenovo di Batam. Kedua perangkat ini memenuhi persyaratan TKDN, dengan Lenovo K14 Gen 3 mencapai nilai TKDN+BMP hingga 41,56% dan ThinkCentre Neo 50a Gen 5 sebesar 42,28%.
Lenovo K14 Gen 3 merupakan laptop TKDN pertama di Indonesia yang menggunakan prosesor Intel Core dan masuk dalam kategori AI PC. Dengan NPU Intel Al Boost terintegrasi, laptop ini menawarkan performa tinggi untuk produktivitas berbasis AI. Dengan berat mulai dari 1,38 kg, spesifikasi lainnya termasuk RAM hingga 64GB dan penyimpanan NVMe SSD hingga 2TB, cocok untuk profesional yang membutuhkan mobilitas tinggi. Selain itu, dilengkapi dengan layar 14 inci WUXGA, kamera FHD, konektivitas Wi-Fi 6E, serta fitur keamanan seperti Discrete TPM 2.0 dan sensor sidik jari.
Di samping itu, Lenovo juga memperkenalkan ThinkCentre Neo 50a Gen 5, desktop All-in-one (AIO) 28,3 inci yang dapat menghemat ruang dan meningkatkan produktivitas. Ditenagai oleh prosesor hingga Intel Core i7 generasi ke-13, memori DDR5 hingga 32GB, dan penyimpanan hingga 1TB, desktop ini menawarkan performa tinggi untuk berbagai kebutuhan profesional. Selain itu, dilengkapi dengan speaker HARMAN 3W, mikrofon ganda peredam noise, kamera IR 5MP, dan dukungan keamanan firmware TPM 2.0. Desktop ini juga menggunakan material daur ulang sebanyak 65% dan memiliki sertifikasi keberlanjutan, seperti EPEAT SILVER, Energy Star 8.0, dan GREENGUARD.
Dengan meluncurkan kedua perangkat ini, Lenovo berharap dapat memberikan akses lebih luas ke teknologi canggih bagi sektor publik dan profesional di Indonesia, serta mendorong pertumbuhan industri lokal dan kemandirian teknologi. Lenovo K14 Gen 3 dan ThinkCentre Neo 50a Gen 5 kini telah tersedia di Indonesia.