Penegakan Genosida Israel di Laut Merah Semakin Memanas

by -79 Views

Serangan Israel di Gaza masih berlangsung sampai sekarang. Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim al Thani, bahkan memperingatkan bahwa jika perang Israel di Gaza tidak segera berakhir, akan ada risiko konflik regional yang lebih besar.

Berikut perkembangan terkini situasi di Gaza, seperti yang dikumpulkan oleh CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Kamis (1/2/2024).

PM Qatar Peringatkan Serangan Israel
Selama kunjungannya ke AS, PM Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim al Thani berbicara tentang peran negaranya dalam memediasi potensi kesepakatan antara Israel dan Hamas. Dia menyatakan, “Saya pikir kita semua harus bersatu untuk menghentikan perang ini, menyelamatkan nyawa, menyelamatkan anak-anak dan perempuan dari pembunuhan dan kejaran serta pemboman dengan serangan udara, tank, dan apa pun.” Dia juga menambahkan bahwa dia tidak yakin kapan kesepakatan akan tercapai dan bahwa itu semua tergantung pada kedua belah pihak. Ia juga memperingatkan bahwa jika perang tidak segera berakhir, risiko konflik regional yang lebih besar akan semakin besar.

Pengajuan Petisi Terhadap Netanyahu
Sembilan orang, termasuk mantan panglima militer Moshe Ya’alon dan Dan Halutz, telah mengajukan petisi ke Mahkamah Agung Israel untuk mengajukan dakwaan terhadap PM Netanyahu. Mereka berargumen bahwa Netanyahu memegang posisi perdana menteri, meski memiliki tuntutan pidana, merupakan konflik kepentingan. Para pembuat petisi mengatakan bahwa Netanyahu lebih termotivasi oleh kepentingan pribadinya dibandingkan kepentingan negara, masyarakat, atau para tawanan yang ditahan di Gaza dan keluarga mereka.

Pemukim Israel Serbu Kompleks Masjid Al-Aqsa
Kantor berita Palestina Wafa melaporkan bahwa puluhan pemukim Israel di bawah perlindungan polisi telah menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki. Saksi mata mengatakan mereka masuk dalam kelompok terpisah dan melakukan tur tiruan melalui halaman masjid. Penyerbuan ke kompleks tersebut telah menjadi kejadian hampir setiap hari meskipun orang Yahudi dilarang memasuki bagian mana pun karena sifat suci situs tersebut, menurut hukum Yahudi.

Pemukim Israel Cegat Truk Bantuan Gaza
Rekaman yang dibagikan di media sosial menunjukkan pemukim Israel memeriksa truk di pelabuhan Ashdod Israel dan hanya mengizinkan mereka yang tidak membawa bantuan ke Gaza. Dalam beberapa minggu terakhir, pengunjuk rasa Israel telah menghentikan truk bantuan memasuki Gaza. Persediaan makanan dan air di jalur yang terkepung dengan cepat berkurang ketika Israel pada tanggal 9 Oktober memberlakukan blokade total terhadap Gaza. Meskipun bantuan kemudian diizinkan masuk, namun hanya sebagian kecil dari bantuan yang masuk ke Gaza sebelum 7 Oktober.

Kuburan Massal Ditemukan di Gaza Utara
Kuburan massal tahanan Palestina yang diborgol, ditutup matanya, dan dibuang ke tempat sampah ditemukan di sebuah sekolah di Gaza utara. Ini adalah bukti yang mendukung keputusan ICJ bahwa ada risiko Israel melakukan genosida di jalur yang terkepung.

Jenazah Ditemukan di Kamp Pengungsian, Serang PRCS
Kru ambulans dan warga sipil telah menemukan sekitar 14 jenazah warga Palestina setelah sebagian kendaraan Israel mundur dari kamp pengungsi Khan Younis menuju daerah lain di dalam kota. Rekaman yang diperoleh dan diverifikasi oleh Al Jazeera menunjukkan jenazah tiba di Rumah Sakit Nasser untuk bersiap dimakamkan.

Gangguan di Laut Merah Ancam Stabilitas Ekonomi Italia
Di sisi lain, gangguan di Laut Merah mengancam akan mengganggu stabilitas perekonomian Italia dan meminggirkan pelabuhan di Eropa Selatan. Hal ini disampaikan Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto.

Itulah perkembangan terkini situasi di Gaza yang berhasil kami himpun dari berbagai sumber. Semoga situasi di Gaza segera membaik.