Korea Selatan Meluncurkan Kapal Perang Fregat Anti-Kapal Selam

by -87 Views

Sebuah kapal perang Korea Selatan yang dikenal sebagai kapal yang tenggelam akibat ditorpedo oleh Pyongyang pada tahun 2010, yang menyebabkan kematian 46 pelaut, memulai misi baru dengan kesiapan tempur yang tidak ada duanya pada Sabtu, 23 Desember 2023.

Tenggelamnya kapal Cheonan masih menjadi isu yang dipolitisasi di Korea Selatan, di mana beberapa pihak mempertanyakan apakah Pyongyang benar-benar menjatuhkan kapal tersebut. Hasil dari investigasi internasional menyimpulkan bahwa kapal tersebut memang ditorpedo oleh kapal selam Korea Utara, namun Pyongyang membantah bertanggung jawab.

Presiden Seoul, Yoon Suk Yeol, yang mulai menjabat tahun lalu, telah menunjukkan dukungan publik terhadap para korban insiden Cheonan dengan mengenakan kaos dan topi yang menampilkan gambar kapal tersebut.

“Cheonan baru – sebuah fregat berbobot 2.800 ton dengan kemampuan anti-kapal selam yang ditingkatkan secara signifikan – memulai misi penuh untuk melindungi Laut Barat pada hari Sabtu,” kata Angkatan Laut Seoul dalam sebuah pernyataan.

“Kami akan sepenuhnya siap berperang dan dilengkapi dengan postur kesiapan tempur yang tidak ada duanya,” kata kepala Cheonan. “Jika musuh melakukan provokasi di Laut Barat, kami akan merespons dengan segera dan tegas hingga akhir.”

Cheonan baru dilengkapi dengan torpedo anti-kapal selam jarak jauh dan rudal taktis berpemandu dari kapal ke kapal, yang membuatnya mampu menyerang kapal selam musuh dari jarak jauh.

“Fregat tersebut juga memiliki kemampuan untuk menyerang secara langsung fasilitas darat yang menjadi komando kapal selam musuh,” tambahnya. AFP PHOTO/South Korean Defence Ministry.