Brigade al-Qassam, sayap militer Hamas, mengumumkan bahwa mereka telah menghancurkan 135 kendaraan militer Israel dalam waktu 72 jam terakhir.
Dalam saluran Telegram-nya, Brigade al-Qassam juga mengatakan bahwa para pejuang mereka telah memasang jebakan di pembukaan sebuah terowongan di lingkungan Sheikh Radwan di Kota Gaza. Mereka meledakkan jebakan tersebut ketika tentara Israel bergerak ke arah itu, dan beberapa tentara Israel tewas atau terluka akibatnya.
Juru Bicara Brigade al-Qassam, Abu Obaida, menambahkan bahwa para pejuang kelompok itu telah membunuh dan melukai “puluhan” tentara Israel dengan meledakkan sejumlah terowongan dan bangunan. Mereka juga menyerang kerumunan pasukan Israel dengan mortir dan rudal jarak pendek, serta menembakkan roket ke kota-kota di Israel.
Militer Israel menyebutkan bahwa dua tentara Israel tewas dalam pertempuran di Gaza, sehingga totalnya menjadi 88 tentara Israel yang tewas sejak dimulainya invasi darat ke Gaza. Selain itu, empat tentara lainnya terluka parah dalam pertempuran terbaru di Gaza.
Pertempuran kembali pecah setelah gencatan senjata selama tujuh hari, dan Israel semakin memperluas wilayah serangannya hingga mencapai Gaza selatan. Akibat serangan ini, terdapat 17.177 warga Palestina yang tewas, dan sekitar 350 orang tewas terbunuh dalam 24 jam terakhir. Sementara korban tewas dari sisi Israel terus direvisi menjadi 1.150 orang.