Kunjungan Dirjen GTK ke Sekolah dan Dialog dengan Guru di IKN

by -107 Views

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nunuk Suryani, telah mengunjungi SMP Negeri 2 Penajem Paser Utara (PPU) di wilayah Calon Ibu Kota Nusantara (IKN). Kunjungan tersebut juga melibatkan Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan PPU, Kepala Sekolah SMPN 2 PPU, dan guru pengajar di SMPN 2 PPU.

Nunuk mengatakan bahwa Sekolah Penggerak bukan satu-satunya indikator keberhasilan institusi atau satuan pendidikan, tetapi juga dapat dilihat dari bagaimana kepala sekolah menggerakkan warga sekolah dan melakukan langkah-langkah lebih baik dari sekolah lain. Dia juga mengungkapkan bahwa sekolah-sekolah di wilayah IKN harus unggul dibandingkan dengan sekolah lain, dan untuk itu Kemendikbudristek hadir bersama direktur di lingkungan Direktorat Jenderal GTK untuk melakukan intervensi.

Nunuk berharap setiap guru di kawasan IKN dapat meningkatkan kompetensinya agar tidak terjadi disparitas tinggi antara pendidik di dalam dan di sekitar IKN. Dia juga menyampaikan bahwa guru PAUD yang belum S1 tidak akan mendapatkan sertifikasi, sesuai dengan yang sedang dilakukan Direktorat Guru PAUD Dikmas.

Selain itu, data Ditjen GTK menunjukkan bahwa SMPN 2 PPU menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dengan kategori Mandiri Berubah, sehingga perlu adanya dorongan bagi guru-guru di SMPN 2 PPU untuk menggunakan Platform Merdeka Mengajar (PMM) dan aktif dalam komunitas belajar (kombel).

Selama kunjungan ke Provinsi Kalimantan Timur, Nunuk juga melakukan dialog dengan Mahasiswa PPG Pra Jabatan dan Dalam Jabatan di Universitas Mulawarman, serta dialog bersama Guru Honorer, Guru ASN PPK, dan Guru Penggerak untuk wilayah Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.

Nunuk berpesan agar Kepala Sekolah SMPN 2 PPU dapat melihat keterlibatan komunitas guru, terutama terkait pembelajaran terdiferensiasi.