“Bahan Baku Menipis: 3.500 Buruh Dirumahkan – Penemuan dan Wawasan Terbaru”

by -35 Views

Pekerja PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex berencana melakukan unjuk rasa damai di Istana Negara dan Mahkamah Agung (MA) setelah MA membatalkan kasasi yang diajukan oleh Sritex terkait status pailit perusahaan tersebut. Koordinator Serikat Pekerja Sritex Group, Slamet Kaswanto, mengungkapkan bahwa situasi di Sritex saat ini sangat genting. Ketersediaan bahan baku produksi mulai menipis dan diprediksi akan habis dalam waktu sekitar sebulan. Sebagai akibatnya, ribuan pekerja telah dirumahkan tanpa menerima gaji karena kekurangan bahan baku. Slamet juga menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada bantuan yang diberikan pemerintah pasca-putusan pailit Pengadilan Negeri Semarang, kecuali kunjungan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan untuk memastikan tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) di Sritex. Kesulitan yang dihadapi oleh Sritex ini memperlihatkan urgensi penyelesaian masalah tersebut untuk mencegah dampak lebih lanjut terhadap para pekerja dan perusahaan.