Spotify akhirnya merilis dukungan audio lossless di platform mereka setelah menunggu begitu lama dan beberapa kali mengalami kekecewaan karena penundaan. Dukungan audio lossless yang dijanjikan sebelumnya akhirnya hadir menjelang akhir tahun 2025 ini. Platform streaming musik asal Swedia tersebut kini menawarkan dukungan audio lossless 24-bit/44.1 kHz dalam format FLAC yang mempertahankan kualitas asli tanpa kompresi. Meskipun fitur ini hanya tersedia untuk pengguna premium, kabar baiknya adalah tidak ada biaya tambahan yang dikenakan untuk menikmati kualitas audio lossless tersebut. Peluncuran fitur ini akan dilakukan secara bertahap mulai dari beberapa negara seperti Australia, Jepang, Swedia, Amerika Serikat, dan akan lebih luas di bulan Oktober mendatang.
Meskipun belum tersedia di Indonesia, beberapa penjelasan penting terkait fitur audio lossless di Spotify telah diberikan. Fitur ini dapat diaktifkan pada semua perangkat, namun pengguna harus mengaktifkannya secara manual melalui menu Settings and Privacy > Media Quality > pilih kualitas “Lossless” untuk streaming melalui Wi-Fi, data seluler, atau saat mengunduh. Perlu diingat bahwa penggunaan format FLAC membutuhkan kuota data yang besar, sehingga disarankan untuk menggunakan fitur ini saat terhubung dengan jaringan Wi-Fi. Spotify memberikan informasi bahwa penggunaan audio lossless 24-bit/44.1 kHZ dengan format FLAC selama 1 jam akan menghabiskan data sebesar 1 GB, jauh lebih besar dibandingkan dengan kualitas tertinggi sebelumnya yakni 320 kbps yang hanya menggunakan data sebesar 0.14 GB per jam.
Meskipun terlambat, langkah Spotify untuk menyediakan fitur audio lossless ini mengejar rivalnya seperti Apple yang sudah menghadirkannya sejak tahun 2021, dan Amazon yang bahkan telah menyediakannya secara gratis setelah meluncurkannya kepada pengguna premium pada tahun 2019.
Spotify Rilis Dukungan Audio Lossless Baru!
