Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto mengumumkan rencana pembangunan 13 Sekolah Unggul Garuda pada tahun 2026. Sekolah-sedang itu akan tersebar di 13 titik di seluruh Indonesia. Dalam Rapat Kerja dengan Komisi X DPR RI, Brian menjelaskan bahwa 13 Sekolah Unggul Garuda ini, merupakan pembangunan dari awal, sementara Sekolah Unggul Garuda transformasi merupakan transformasi dari sekolah eksisting. Total 80 Sekolah Unggul Garuda Transformasi akan disiapkan tanpa membebani APBN, dengan fokus memberikan pembinaan agar siswa-siswa dapat diterima di universitas top dunia, termasuk di Indonesia.
Daftar 13 titik Sekolah Unggul Garuda Transformasi mencakup Kabupaten Belitung Timur, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Utara, Provinsi Papua Barat, Provinsi Bengkulu, Provinsi Palangkaraya, Provinsi Lampung, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Aceh, dan Gorontalo. Pembangunan ini tidak akan membebani APBN, namun lebih difokuskan pada pembinaan siswa-siswa untuk kemudian melanjutkan studi di universitas-universitas terkemuka, termasuk di Indonesia. Jadi, pembangunan 13 Sekolah Unggul Garuda ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
