Baldy sibuk menyiapkan kamar baru untuk Nisa di rumah dengan penuh kasih sayang sebagai seorang kakek yang ingin cucunya tinggal bersamanya. Namun, Helsi menentang keputusan tersebut karena merasa kehadiran Nisa dapat merusak citra Miko. Nisa akhirnya pulih dari masa kritisnya, membuat Alya dan Devan lega. Nisa dengan tulus menyatakan siap mengorbankan nyawanya demi melindungi sang kakak. Alya terharu dan berjanji untuk tidak membiarkan Nisa melakukan tindakan nekat lagi.
Ketika Nisa menanyakan identitas pendonor darahnya, Alya dan Devan terdiam sejenak. Mereka khawatir jika Nisa mengetahui bahwa Miko adalah pendonor darahnya, rahasia besar akan terbongkar dan mematahkan hati Nisa. Devan dan Alya panik setelah menerima kabar bahwa Beni telah ditemukan meninggal akibat keracunan makanan. Alya cemas karena kematian Beni akan semakin menghambat upaya untuk mengungkap dalang sabotase rem mobil Devan yang menyebabkan Nisa mengalami kecelakaan. Tantangan apa yang akan dihadapi oleh Alya selanjutnya?
Saksikan terus Layar Drama Indonesia “Kau Ditakdirkan Untukku” setiap hari pukul 22.00 WIB hanya di RCTI kanal digital 28 UHF.
