Sebuah kabar menarik datang dari pengembang aplikasi MSI Afterburner, yaitu Unwinder, yang dikabarkan telah menerima sampel GPU RTX 50 terbaru dari MSI. Tidak hanya sampel biasa, tapi versi Extreme OC yang diyakini akan menjadi penerus dari seri Lightning yang sudah lama tidak muncul. Dengan adanya sampel ini, versi terbaru Afterburner diperkirakan akan membawa fitur overclocking (OC) yang lebih lengkap daripada sebelumnya.
Unwinder menjelaskan bahwa GPU RTX 50 Series yang sedang diuji sudah dilengkapi dengan fitur Unlocked Extended Voltage Control. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengakses kontrol tegangan GPU tanpa batasan, yang berbeda dengan kartu grafis standar yang biasanya dibatasi. Saat ini, pengujian fitur tersebut sedang dilakukan melalui aplikasi Afterburner versi beta.
Dalam pengungkapannya, Unwinder juga menyebut bahwa Afterburner versi terbaru akan mendukung pengontrol daya MP2988 dan MP29816A (PWM). Kedua chip tersebut sebenarnya sudah digunakan di sebagian besar RTX 5090 dan RTX 5080, namun pengaturannya terkunci karena pembatasan dari NVIDIA. Tampaknya, MSI bekerja sama dengan NVIDIA untuk membuka akses penuh kontrol daya GPU terbarunya yang bisa dioptimalkan melalui Afterburner.
Meskipun fitur ini tampak menjanjikan, kabarnya hanya akan tersedia untuk kartu grafis edisi Extreme OC dari MSI, bukan untuk semua varian standar RTX 50 Series. MSI belum memberikan detail resmi tentang kartu grafis tersebut, namun dugaan mengarah ke kartu grafis seri Lightning yang dirancang khusus untuk overclocking ekstrem.
Jika kabar ini benar, para antusias hardware bisa merasa senang. Dengan kombinasi kartu grafis Extreme OC dan dukungan Afterburner yang lebih canggih, dunia overclocking sepertinya akan semakin menarik. Apakah ini akan menjadi titik kebangkitan varian Lightning dan era baru OC ekstrem? Kita tunggu saja perkembangannya.
