Xiaomi baru-baru ini mengumumkan penarikan hampir 146 ribu unit power bank 20.000mAh model PB2030MI karena adanya potensi masalah pada sebagian kecil baterai yang digunakan. Recall ini berlaku untuk produk yang sudah dibeli antara bulan Agustus hingga September 2024. Model PB2030MI ini dikenal sebagai power bank 33W yang populer karena dilengkapi dengan kabel bawaan yang praktis. Namun, ditemukan bahwa sejumlah unit dari batch produk tersebut menggunakan sel baterai versi 2.0 tipe 126280, yang bisa menimbulkan masalah keamanan jika digunakan dalam kondisi ekstrem.
Xiaomi mengatakan bahwa keputusan untuk melakukan recall dilakukan secara sukarela setelah berkoordinasi dengan regulator. Perusahaan lebih memilih untuk bertindak proaktif daripada menunggu terjadi insiden yang tidak diinginkan. Xiaomi juga menekankan bahwa power bank lain di luar batch ini masih aman digunakan karena menggunakan jenis sel baterai yang berbeda.
Bagi konsumen yang terdampak, Xiaomi menawarkan pengembalian dana penuh senilai 159 yuan atau sekitar Rp 300 ribuan. Proses refund dapat dilakukan melalui Xiaomi Home store dengan bantuan staf yang akan memverifikasi perangkat, atau secara online melalui situs resmi. Konsumen yang memilih jalur online harus mengosongkan daya dari power bank, mengunggah bukti pembuangan yang aman, dan melengkapi informasi produk. Identifikasi unit dilakukan dengan memeriksa nomor model dan serial number yang tertera di bagian belakang. Penting untuk diketahui bahwa unit dengan serial number yang rusak atau hilang tidak akan memenuhi syarat untuk pengembalian dana.
Bagi para konsumen yang membeli power bank PB2030MI dalam rentang waktu tersebut, disarankan untuk segera memeriksa nomor seri perangkat untuk memastikan apakah termasuk dalam daftar recall atau tidak.
