Prabowo’s Opinion on Noel as Graft Suspect: Weak Government Perception

by -11 Views

Presiden Indonesia Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk memberantas korupsi demi menjaga kepercayaan publik. Dalam acara pembukaan Pameran Otonomi Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) 2025, beliau berbicara tentang kasus korupsi yang melibatkan Mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer (Noel). Prabowo menekankan bahwa pemerintah tidak akan melindungi siapapun, termasuk anggota partainya sendiri, jika terlibat dalam korupsi, karena korupsi pada akhirnya merugikan rakyat.

Setelah Prabowo mengeluarkan pernyataan tersebut di Sidang Tahunan MPR, DPR, dan DPD pada 15 Agustus 2025, Noel ditangkap oleh KPK. Namun, Prabowo menjelaskan bahwa Noel belum resmi menjadi kader Partai Gerindra. Meskipun demikian, Prabowo terus mengingatkan pejabat negara untuk tidak terlibat dalam korupsi dan bersumpah untuk menegakkan kebenaran dan memenuhi tanggung jawabnya kepada negara dan rakyat.

Noel ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan pungli terkait dengan penerbitan sertifikat K3 di Kementerian Ketenagakerjaan. Beberapa asetnya, termasuk mobil mewah, disita oleh KPK sebagai bukti. Prabowo menegaskan bahwa sosok Noel yang terlibat dalam korupsi mungkin menganggap pemerintahannya lemah, namun beliau tetap bertekad untuk memberantas korupsi demi menjaga kepercayaan publik.

Source link