Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri upacara pemberian tanda kehormatan kepada 141 tokoh berprestasi di berbagai bidang di Istana Negara, Jakarta pada Senin (25/8). Para penerima tanda kehormatan tersebut terdiri dari pejabat, profesional, profesor, dan seniman, yang telah memberikan kontribusi besar dalam bidangnya masing-masing. Dalam acara tersebut, Prabowo menegaskan pentingnya pengakuan atas jasa dan dedikasi para penerima, serta berharap kontribusi mereka akan menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang.
Salah satu penerima tanda kehormatan adalah Carina Citra Dewi Joe, seorang ilmuwan yang menciptakan paten Vaksin Covid-19 Oxford AstraZeneca. Carina dianugerahi Bintang Jasa Utama atas kontribusinya dalam bioteknologi dan kesehatan global, terutama dalam pengembangan vaksin. Sementara itu, Jaja Miharja, seorang seniman yang telah lama berkecimpung di dunia hiburan Indonesia, juga menerima penghargaan Bintang Budaya Paramadarma atas karyanya yang telah memberikan warna pada industri hiburan sejak tahun 1965.
Kedua penerima tanda kehormatan tersebut merasa bersyukur dan berterima kasih kepada Presiden Prabowo atas penghargaan yang diberikan. Carina menekankan pentingnya pengakuan terhadap kontribusi dalam bidang sains, khususnya dalam konteks kesehatan dan penanggulangan pandemi. Sementara Jaja Miharja merasa bangga sebab seniman seperti dirinya mendapat penghargaan di bawah kepemimpinan Prabowo. Dengan semangat yang membara, keduanya berkomitmen untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
