Pengguna smartphone dari Transsion Holdings, seperti Infinix, Tecno, dan itel, sedang ramai membicarakan perangkat yang terkunci saat dibawa ke luar negeri. Beberapa kasus yang dilaporkan melibatkan Tecno 40 Pro 5G dan Infinix Note 50 yang mengalami masalah layar terkunci setelah tiba di luar negeri setelah sebelumnya diaktifkan dalam mode pesawat. Tecno Indonesia memberikan klarifikasi terkait isu ini. Dessy Triani, selaku Senior PR Manager Tecno Indonesia, menjelaskan bahwa Region Lock memang diterapkan untuk melindungi unit di masing-masing wilayah dan mencegah peredaran pasar gelap. Meskipun tidak semua perangkat mengalami masalah ini, biasanya terjadi pada perangkat yang belum diaktifkan atau belum lama diaktifkan di Indonesia kemudian dibawa ke luar negeri.
Namun, pengguna tidak perlu khawatir karena mereka masih bisa membuka kunci Region Lock melalui layanan Carlcare baik melalui situs resmi maupun aplikasi mobile. Prosesnya melibatkan pembuatan akun, pengisian formulir banding buka kunci dengan data IMEI utama, dan menunggu proses verifikasi. Pengguna dapat memantau status pengajuan melalui menu “Periksa Banding Saya” di situs atau aplikasi, atau melalui situs resmi Carlcare.
Tecno Indonesia juga memberikan tips agar perangkat tidak terkunci saat dibawa ke luar negeri, antara lain memastikan smartphone sudah diperbarui dengan update terbaru, mengaktifkan perangkat terlebih dahulu di Indonesia, dan mengetahui cara mengajukan banding jika perangkat tetap terkunci di luar negeri. Diharapkan penjelasan ini dapat memberikan ketenangan bagi pengguna smartphone Infinix, Tecno, dan itel saat bepergian. Bagaimana pendapat kalian, apakah Region Lock ini benar-benar melindungi konsumen atau justru menyulitkan saat dibawa ke luar negeri?
