Malam di rumah Baldy menjadi ramai ketika bayi Cimol menangis di tengah keheningan. Alya dan Devan dengan cepat menenangkan bayi tersebut, membuat Baldy berharap agar mereka juga memiliki anak suatu hari nanti. Saat Miko dan Tania datang turun ke bawah, mereka pun terkejut melihat keberadaan bayi tersebut. Alya kemudian menceritakan bagaimana mereka menemukan Cimol terlantar di parkiran kantor, sedangkan Helsi membujuk Miko agar segera memiliki anak agar tidak tertinggal dalam persaingan memperebutkan perhatian Baldy. Meskipun kesal dengan desakan ibunya, Miko tidak bisa menolak.
Di Pondok Indah, Nisa merasa ragu untuk menghubungi Fuad dan akhirnya memilih untuk menghubungi Dara. Dara yang merasa takut dan bersalah atas kematian Fuad, mengundang Nisa untuk menginap dengannya dengan alasan sedang sakit. Setelah setuju, Nisa pun membeli obat untuk Dara dan menuju apartemennya. Namun, ketika tiba disana dan menyerahkan obat, Nisa curiga karena suhu tubuh Dara ternyata normal.
