Indonesian Fashion Chamber (IFC) semakin aktif dalam mempromosikan produk fesyen Indonesia ke pasar internasional. Melalui dua acara bergengsi, yakni Front Row Paris 2025 dan BRICS+ Fashion Summit 2025 di Moskow, IFC menunjukkan komitmennya dalam memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat fesyen global.
IFC telah lama menjalankan program-program internasional yang bertujuan memperluas pasar fesyen Indonesia ke kancah internasional. Front Row Paris, yang sudah memasuki edisi keenam, menjadi salah satu acara utama yang digelar di Les Salons Hoche, Paris, Prancis, dengan dukungan penuh dari KBRI Paris. Kerja sama dengan Russian Fashion Council dalam BRICS+ Fashion Summit juga menjadi bagian penting dari upaya IFC dalam meningkatkan eksistensi Indonesia di panggung fesyen internasional.
Ali Charisma, dari IFC, menyatakan bahwa keberadaan Indonesia di Eropa, terutama Paris, selama enam tahun terakhir melalui Front Row Paris, sudah membangun reputasi positif di mata dunia. Kehadiran ini memiliki nilai simbolis yang penting dalam memperkuat citra fesyen Indonesia secara global.
Tema “Wastra Beyond Borders” yang diusung dalam Front Row Paris 2025 menonjolkan keunggulan wastra Indonesia yang mampu merentangkan batas-batas budaya dan geografis. Produk berbasis wastra telah mendapatkan apresiasi tinggi di Eropa, menjadi simbol kebanggaan dan identitas bangsa yang diterima dengan baik oleh masyarakat internasional.
Partisipasi dalam acara-acara internasional seperti ini memberikan nilai tambah yang signifikan bagi para desainer dan perancang busana Indonesia, karena membantu memperluas kapasitas dan pengetahuan mereka di kancah internasional.
