Setelah 6 tahun dalam pengembangan, Riot Games akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan pengembangan Hytale, sebuah proyek MMO yang terinspirasi dari gameplay Minecraft. Kabar ini datang setelah Riot Games resmi mengumumkan penutupan Hypixel Studios, pengembang dari game tersebut, yang tentu membuat para penggemar yang telah menantikan game ini merasa kecewa.
Hytale diharapkan akan menjadi sebuah sandbox MMO yang memberikan kebebasan kepada para pemain untuk membangun menggunakan block dan berpartisipasi dalam petualangan seru. Game ini juga akan menawarkan berbagai mini game yang akan membuatnya berbeda dari game sejenis lainnya.
Antusiasme dari para gamer terhadap game ini terlihat dari trailer pengumuman awal yang mencapai 60 juta views sejak diunggah 6 tahun yang lalu. Namun sayangnya, penantian tersebut harus berakhir dengan kekecewaan setelah CEO dan co-founder Hypixel Studios, Noxy, mengumumkan secara resmi bahwa pengembangan game ini tidak akan dilanjutkan.
Alasan pembatalan pengembangan Hytale disebabkan oleh kompleksitas ambisi dari developer yang membuat tim Hypixel Studios kesulitan untuk melanjutkan pengembangan game tersebut. Riot Games pun akhirnya memutuskan untuk menutup Hypixel Studios dan fokus pada game utama mereka, League of Legends dan Valorant.
Kabar tentang pembatalan pengembangan Hytale tentu menjadi berita buruk bagi para penggemar yang telah menantikan game ini selama 6 tahun. Apakah Anda juga merasa kecewa dengan keputusan ini? Dan jangan lupa, berhati-hatilah dengan ancaman malware berkedok mod game yang mungkin terjadi di Minecraft.