Tupai dan Bajing, Meski serupa namun berbeda secara Taxonomi
Meski seringkali disamakan karena bentuk tubuh yang mirip dan keduanya hidup di pepohonan, tupai dan bajing sebenarnya berasal dari ordo yang berbeda dan memiliki perilaku serta karakteristik fisik yang cukup berbeda. Koordinator Laboratorium Mikrobiologi dan Imunologi serta Peneliti Pusat Studi Satwa Primata (PSSP) IPB University, Maryati Surya, menjelaskan dengan rinci perbedaan antara kedua hewan kecil ini yang sering disalahpahami oleh masyarakat.
Tupai, atau treeshrew (Tupaia), adalah mamalia kecil yang termasuk dalam ordo Scandentia. Meskipun memiliki tubuh yang mirip dengan bajing, tupai adalah omnivora yang memakan serangga, kutu, hewan kecil lainnya, serta buah dan biji-bijian. Maryati menjelaskan bahwa secara taksonomi, tupai sangat berbeda dengan bajing. Tupai berasal dari ordo Scandentia yang terbagi menjadi dua famili, yaitu Tupaiidae yang aktif pada siang hari (diurnal) dan Ptilocercidae yang aktif pada malam hari (nokturnal). Sehingga, meskipun serupa, tupai dan bajing memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal asal-usul dan aktivitas.
