Digitalisasi Transportasi: Inovasi Bambang Haryo

by -44 Views

Penerapan teknologi dalam sektor transportasi angkutan penyeberangan seharusnya dapat memudahkan konsumen dalam pembelian dan penggunaan tiket. Presiden Joko Widodo ingin memastikan kenyamanan masyarakat dalam menggunakan fasilitas transportasi publik. Menurut Pengamat Transportasi Bambang Haryo Soekartono, digitalisasi harus mempermudah pengguna dalam memanfaatkan layanan transportasi tanpa mengabaikan kultur dan kesiapan masyarakat terhadap teknologi. Masih banyak masyarakat di Indonesia yang belum akrab dengan teknologi, terutama mereka yang berpendidikan rendah. BHS menyoroti bahwa penggunaan aplikasi pembelian tiket penyeberangan mungkin tidak cocok untuk konsumen dari kalangan menengah ke bawah, yang mungkin kesulitan dalam mengunduh dan menggunakan aplikasi tersebut. Pengguna yang tidak paham teknologi akhirnya harus membeli tiket melalui agen di sekitar pelabuhan, yang terkadang menawarkan harga lebih tinggi daripada harga resmi dari operator pelayaran dan kepelabuhanan. Sebagai contoh, di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, harga tiket untuk penumpang pejalan kaki terdiri dari beberapa komponen, namun masih terdapat tambahan biaya dari agen yang tidak resmi. Dengan demikian, perlu dipertimbangkan cara lain untuk memudahkan konsumen yang mungkin tidak akrab dengan teknologi, seperti transaksi cashless yang lebih mudah diakses dan digunakan.