Erdogan Memulai Balas Dendam dengan Membombardir Suriah dan Irak

by -1038 Views
Erdogan Memulai Balas Dendam dengan Membombardir Suriah dan Irak

Angkatan Udara Turki telah menyerang target-target Kurdi di Irak dan Suriah sebagai balasan atas serangan terhadap perusahaan pertahanan utama milik negara yang menewaskan lima orang dan melukai lebih dari 20 orang. Menurut Menteri Pertahanan Yasar Guler, pasukan Turki telah menyerang 29 target di Irak utara dan 18 di Suriah utara sebagai balas dendam atas serangan ke perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan TUSAS, di dekat ibu kota Ankara.

Perusahaan TUSAS merancang dan memproduksi pesawat sipil dan militer, kendaraan udara tak berawak (UAV), serta industri pertahanan dan sistem antariksa lainnya. Kementerian Pertahanan Nasional melaporkan bahwa 47 target “dihancurkan” dalam serangan udara pada Rabu, namun tidak memberikan rincian lokasi yang diserang.

Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang didukung Amerika Serikat melaporkan bahwa serangan udara Turki di Suriah utara dan timur menewaskan 12 warga sipil, termasuk dua anak-anak, dan melukai 25 orang. SDF, yang merupakan mitra utama koalisi pimpinan AS dalam melawan ISIS, dipimpin oleh Unit Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG) dan pejuang Arab.

Turki mengklaim YPG terkait erat dengan PKK, yang disebut terlibat dalam serangan terhadap perusahaan TUSAS. Kementerian Pertahanan Turki menyatakan bahwa “59 militan … dinetralkan” dalam serangan tersebut. Menyusul serangan, keamanan diperketat di markas besar TUSAS, dengan peningkatan keamanan di Bandara Sabiha Gokcen di Istanbul.

Serangan terhadap TUSAS terjadi setelah pemimpin Partai Gerakan Nasionalis Turki menyebut kemungkinan pembebasan bersyarat bagi pemimpin PKK yang dipenjara, Abdullah Ocalan, jika ia meninggalkan kekerasan dan membubarkan organisasinya. Hingga saat ini, tidak ada pernyataan langsung dari PKK atau kelompok lain yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.