Cak Imin menerima tantangan Luhut Binsar Pandjaitan untuk membuktikan klaim hilirisasi industri yang ugal-ugalan. Calon wakil presiden nomor urut 1 itu berjanji akan segera menghubungi Luhut. Saat ini, ia masih sibuk berkampanye.
“Pada saat kampanye agak reda, ketika saya sedang di daerah, tentu saya akan menemui Pak Luhut dan mengajaknya ke daerah-daerah tambang,” kata Cak Imin setelah Deklarasi Dukungan Laskar Santri di Wonosobo, seperti dilansir dari CNN Indonesia, Sabtu (27/1/2024).
Perseteruan antara Cak Imin dengan Luhut bermula dari debat cawapres yang digelar pada Minggu (21/1). Dalam debat tersebut, Cak Imin menyebut program hilirisasi industri yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ugal-ugalan. Menurutnya, hal tersebut merusak lingkungan dan tidak memberikan dampak ekonomi nyata untuk masyarakat sekitar tambang.
Luhut menantang Cak Imin untuk mengunjungi tambang nikel di Morowali, Sulawesi sebagai bukti dari klaim yang disampaikan. Tantangan itu diterima oleh Cak Imin, dan Luhut menunggu telepon dari calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan itu.
“Dia ada nomor telepon saya. Telepon saja, kapan. Pergi dia sana,” kata Luhut di Kantor Kemenko Marves, Jakarta, Jumat (26/1).
Artikel Selanjutnya
Bak Sepak Bola, Cak Imin: Kecurangan Pemilu Harus Ditindak!
(hsy/hsy)
