Texas: Kesepakatan Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak di dunia (OPEC) untuk mengurangi pasokan minyak belum berdampak positif terhadap kenaikan harga minyak. Harga minyak masih terus melemah.
Dikutip dari Investing.com, Sabtu, 2 Desember 2023, harga minyak mentah Brent untuk bulan Februari turun sebesar USD1,98 atau 2,5 persen, menjadi USD78,88 per barel pada hari pertama sebagai kontrak bulan depan. Sedangkan harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun sebesar USD1,89 atau 2,5 persen, menjadi USD74,07 per barel. Minggu ini, Brent mencatat penurunan sekitar 2,1 persen dan WTI mencatat penurunan lebih dari 1,9 persen.
Produsen OPEC+ sudah sepakat untuk mengurangi pasokan sekitar 2,2 juta barel per hari (bpd) minyak dari pasar global pada kuartal pertama tahun depan, dengan total termasuk perpanjangan pemotongan sukarela yang dilakukan Arab Saudi dan Rusia sebesar 1,3 juta barel per hari.
Analis Oanda Craig Erlam menyebut para pedagang masih skeptis terhadap keberhasilan kesepakatan tersebut. OPEC+ berfokus pada pengurangan produksi karena harga minyak telah turun dari sekitar USD98 per barel pada akhir September. Pemangkasan tersebut tidak diharapkan dapat menghentikan kebingungan pasar minyak, dan diperlukan waktu berminggu-minggu dan berbulan-bulan bagi pasar minyak untuk mengetahuinya.
(SAW)
