Berita adalah salah satu bentuk produk jurnalistik yang bertujuan untuk menyampaikan informasi tentang peristiwa atau kejadian terkini. Seorang jurnalis perlu memahami unsur-unsur penting dalam teks berita, struktur penulisan, dan mengikuti kaidah-kaidah kebahasaan yang berlaku untuk menyusun sebuah teks berita yang baik.
Unsur teks berita terdiri dari 5W+1H yang berfungsi agar berita yang akan disampaikan kepada khalayak dapat diterima dengan jelas. Unsur 5W+1H pada penulisan berita terdiri dari Apa (What), Di Mana (Where), Kapan (When), Siapa (Who), Mengapa (Why), dan Bagaimana (How).
Struktur teks berita dikenal dengan istilah piramida terbalik, di mana informasi paling penting berada di bagian atas dan semakin ke bawah kepentingannya semakin berkurang. Struktur tersebut terdiri dari Kepala Berita (Lead), Tubuh/Badan Berita, dan Kaki/Ekor Berita.
Kaidah kebahasaan dalam teks berita meliputi penggunaan Bahasa Baku, konjungsi temporal, keterangan waktu, dan kalimat langsung dan tidak langsung.
Seorang jurnalis dapat menulis berita yang informatif, jelas, dan menarik bagi pembaca dengan memahami unsur-unsur teks berita dan mengikuti kaidah-kaidah kebahasaan. Semoga artikel ini bermanfaat dalam mengembangkan keterampilan menulis.