Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan bahwa total nominal simpanan bank umum pada bulan Agustus 2023 mencapai Rp8.128 triliun. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 0,3 persen dibandingkan bulan sebelumnya (mom) yang mencapai Rp8.106 triliun, dan juga mengalami peningkatan sebesar 5,9 persen dari tahun sebelumnya (yoy) yang tercatat sebesar Rp7.675 triliun.
Data yang dikutip dari Distribusi Simpanan Bank Umum yang diperoleh dari Laporan Bank Umum Terintegrasi dan disampaikan oleh 105 Bank Umum menunjukkan bahwa nasabah dengan saldo simpanan di atas Rp5 miliar menjadi penyumbang terbesar total nominal simpanan bank umum pada bulan tersebut.
“Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar terdapat pada tiering simpanan (dengan saldo) di atas Rp5 miliar yang mencakup 52,2 persen dari total simpanan,” tulis LPS dalam laporannya.
Nilai rekening nasabah dengan saldo di atas Rp5 miliar mencapai Rp4.245 triliun, mengalami peningkatan sebesar 0,3 persen secara bulanan dan 6,8 persen secara tahunan. Jumlah nasabah tajir juga dilaporkan semakin bertambah.
LPS menyampaikan bahwa jumlah nasabah dengan saldo di atas Rp5 miliar pada Agustus 2023 mencapai 132.381 orang. Jumlah ini naik 1,0 persen dari jumlah nasabah tajir di bulan sebelumnya dan naik 5,7 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan jenisnya, simpanan dengan nominal terbesar terdapat pada deposito sebesar Rp3.044 triliun atau setara dengan 37,9 persen dari total simpanan yang ada di bank umum.
Selanjutnya, tabungan mencapai Rp2.587 triliun (31,8 persen), giro Rp2.440 triliun (30,0 persen), deposits on call Rp54 triliun (0,7 persen), dan sertifikat deposito Rp3 triliun (0,0 persen).
“Kenaikan nominal simpanan tertinggi terdapat pada jenis simpanan sertifikat deposito sebesar 1,7 persen (mom). Sedangkan penurunan pertumbuhan nominal simpanan terdalam terdapat pada jenis simpanan deposits on call sebesar 6,5 persen (mom),” papar LPS.
LPS juga mencatat bahwa jumlah rekening simpanan nasabah di bank umum pada bulan Agustus 2023 mencapai 531,07 juta rekening. Terjadi peningkatan sebesar 1,05 persen dari bulan sebelumnya yang mencapai 525,52 juta rekening.
Berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tabungan sebesar 520,01 juta. Jumlah ini mencakup 97,9 persen dari total rekening simpanan.
“Kenaikan jumlah rekening tertinggi terdapat pada tabungan sebesar 1,1 persen (mom). Sedangkan penurunan jumlah rekening terdalam terdapat pada sertifikat deposito sebesar 16,8 persen (mom).”
Sementara itu, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada simpanan dengan saldo di bawah Rp100 juta sebanyak 524,399 juta rekening dan mencakup 98,7 persen dari total rekening simpanan.
“Kenaikan jumlah rekening tertinggi terdapat pada simpanan di bawah Rp100 juta sebesar 1,1 persen (mom). Sedangkan penurunan jumlah rekening terdalam terdapat pada simpanan antara Rp100 juta hingga Rp200 juta sebesar 0,4 persen (mom),” tutup LPS.
