Saat Si Kecil Terbangun: Tips Mengatasi Tangisan Histeris

by -63 Views

Jika balita sebelumnya tidur nyenyak, tetapi mulai terbangun dengan gelisah di malam hari ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menenangkannya agar dapat kembali tidur. Balita lebih besar, jadi mereka mungkin butuh penjelasan sederhana selain pelukan. Menurut BabyCenter, berikut adalah tips atau langkah untuk orang tua saat anak mengalami beberapa gejala agar dapat mengatasinya dengan benar.

Mengigau adalah masalah umum yang sering dialami anak-anak. Jika balita berteriak karena mengigau, mengatasinya dapat dengan menangkannya, tetapi jangan mencoba membangunkan mereka. Anak-anak yang mengalami mengigau sering kali menolak untuk ditenangkan atau tampak bingung atau linglung. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah membiarkannya berlalu sambil memastikan mereka aman. Konsistensi dalam jadwal tidur dapat membantu mengatasi masalah ini.

Mimpi buruk pada balita dapat terjadi karena kelelahan, stres, atau pengalaman menakutkan. Temani selalu si kecil saat ia terbangun dari mimpi buruk. Imajinasi mereka sedang berkembang, dan mereka tidak bisa menahan diri untuk membawa hal tersebut ke dunia tidur mereka. Tetap bersama mereka hingga mereka tertidur kembali jika mereka memintanya. Jangan khawatir jika mereka tidak ingin membicarakan mimpi tersebut, terkadang anak hanya butuh waktu untuk merasa tenang kembali.

Jika balita mengalami sakit atau kecemasan perpisahan, pastikan anak mendapatkan cukup tidur secara umum. Konsistenlah dalam menidurkan mereka untuk tidur siang selama hari dan tidur pada jam yang wajar di malam hari. Memberikan anak rasa aman dan kenyamanan sebelum tidur juga sangat penting. Gunakan elemen familiar seperti boneka kesayangan atau cerita singkat untuk membangun rasa aman, dan hindari layar gadget sebelum tidur yang bisa merangsang otak. Dengan kesabaran dan konsistensi, pola tidur anak akan stabil kembali seiring dengan pertumbuhannya.

Source link