Samsung dilaporkan semakin mendekati peluncuran smartphone lipat tiga layar pertamanya, yang mungkin diberi nama Galaxy Z Tri-Fold. Berdasarkan dokumen paten yang terdaftar di KIPRIS, perangkat ini memiliki desain lipat unik dengan tiga panel yang masing-masing dilengkapi baterai sendiri. Setiap panel dikatakan memiliki sel daya terpisah untuk menjaga distribusi energi tetap seimbang, yang juga membuat perangkat terasa lebih stabil. Sketsa paten menunjukkan bahwa baterai pertama berada di bagian dengan kamera belakang, panel tengah memuat sel terbesar serta engsel utama, dan sisi depan berisi baterai tambahan di bawah layar cover.
Meski kapasitas total baterainya belum diungkap, penggunaan tiga baterai ini menandakan bahwa Samsung mungkin sedang merancang daya tahan yang lebih besar dari Galaxy Z Fold2. Pengguna berharap agar Galaxy Z Tri-Fold ini membawa peningkatan signifikan dalam performa daya dan kecepatan pengisian. Selain itu, sketsa paten juga menunjukkan adanya engsel baru yang memungkinkan perangkat dilipat di dua titik sekaligus. Saat perangkat dibuka sepenuhnya, layarnya dikatakan mencapai ukuran sekitar 10 inci, mendekati ukuran tablet. Namun, semua informasi ini hanya berdasarkan bocoran gambar paten, belum ada konfirmasi resmi mengenai spesifikasi sebenarnya.
Hingga saat ini, belum ada jadwal peluncuran resmi untuk Galaxy Z Tri-Fold, namun beberapa laporan menyebutkan bahwa perangkat ini mungkin diperkenalkan pada akhir Oktober. Sementara itu, Samsung juga dikabarkan sedang menyiapkan perangkat lain, yakni headset Android XR dengan nama kode Project Moohan.
