McLaren telah memastikan titel konstruktor mereka, sehingga fokus kini beralih ke kejuaraan pembalap. Dalam menghadapi enam balapan terakhir musim 2025, jarak 22 poin memisahkan kedua pembalap McLaren, dengan Piastri saat ini memimpin. Meskipun Piastri menjaga posisinya, juara F1 empat kali, Max Verstappen, tetap menjadi ancaman karena ia semakin mendekati Norris. Verstappen tertinggal 41 poin dari Norris dan 63 poin dari Piastri.
McLaren memilih untuk memberikan kedua pembalap kebebasan untuk bersaing, dengan satu aturan yang harus diikuti, yaitu menjaga jarak. Meskipun keputusan ini menyebabkan ketegangan di radio komunikasi, hanya satu kecelakaan yang terjadi selama Grand Prix Kanada.
Dalam podcast The Red Flags, Steiner meminta McLaren mendukung Piastri dalam kejuaraan pembalap karena posisinya saat ini sebagai pemimpin klasemen. Ia juga memperingatkan bahwa jika tidak ada dukungan yang jelas, konflik antara kedua pembalap bisa terjadi.
Steiner menyatakan keyakinannya bahwa kecelakaan dalam tim McLaren bisa terjadi lagi tahun ini, dan berpendapat bahwa aturan tim harus diperkuat. Ia menekankan pentingnya memberikan dukungan kepada pembalap agar terhindar dari konflik internal.
Zak Brown, CEO McLaren, telah memastikan bahwa kedua pembalap akan terus bersaing. Ia menegaskan bahwa McLaren berusaha memberikan kesempatan yang sama kepada Norris dan Piastri, serta mengharapkan yang terbaik dapat memenangkan kejuaraan. Brown ingin memastikan kedua pembalap siap bersaing hingga akhir musim di Abu Dhabi.
