Pedro Acosta telah mengalami lonjakan kualitas yang signifikan dalam karir balapnya. Hal ini disebabkan oleh dua faktor kunci: faktor manusia dan faktor teknis. Acosta telah memutuskan untuk tetap setia pada KTM kendati ia awalnya berencana untuk meninggalkan pabrikan Austria tersebut lebih awal daripada kontraknya berakhir. Meskipun usahanya untuk bergabung dengan tim VR46 Ducati tidak berhasil, Acosta tetap fokus untuk memberikan yang terbaik dalam balapan.
Selain dari faktor manusia, peningkatan performa Acosta juga terkait dengan penggunaan fairing baru yang diperkenalkan kepada pembalap KTM. Dalam tiga balapan terakhir, Acosta telah dua kali naik podium dan berhasil meraih lebih banyak poin daripada di awal musim. Posisi keduanya di Hungaria membuatnya berhasil menyalip pembalap lain dalam klasemen poin.
Marc Marquez, yang saat ini menjadi dominan dalam MotoGP, memberikan pujian kepada Acosta dan meyakinkan bahwa jika Acosta terus menunjukkan performa bagusnya, maka masa depannya di MotoGP berpotensi sangat cerah. Marquez selalu memperhatikan dan memberi dukungan kepada pembalap-pembalap muda seperti Acosta dan Máximo Quiles, yang juga menunjukkan bakat yang menjanjikan dalam dunia balap. Dukungan dari para pembalap senior seperti Marquez merupakan dorongan besar bagi para pembalap muda tersebut untuk terus berkembang dan meraih kesuksesan di masa depan.
