Menyegerakan Sarapan, Penting atau Dilewatkan?
Sebagian orang mungkin merasa tidak perlu sarapan karena tidak merasa lapar, ingin menurunkan berat badan, atau tertekan waktu. Namun, para ahli menegaskan pentingnya sarapan sebagai langkah awal yang vital untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Dr. Surakshith TK, seorang konsultan senior gastroenterologi dan hepatologi di Fortis Escorts, Okhla, mencatat bahwa melewatkan sarapan dapat mengganggu pencernaan, memperlambat metabolisme, dan mendorong konsumsi makanan berlebihan pada siang hari. Sarapan yang seimbang akan memicu metabolisme, menjaga kadar gula darah tetap stabil, serta melancarkan pencernaan sepanjang hari.
Apa yang Terjadi Jika Melewatkan Sarapan?
1. Mode Kelaparan: Melewatkan sarapan membuat tubuh masuk ke mode kelaparan, yang bisa membuatnya menyimpan energi daripada membakarnya, menyebabkan perlambatan pencernaan.
2. Meningkatkan Asam Lambung: Kehilangan sarapan dapat meningkatkan kadar asam lambung, yang bisa berdampak negatif pada kesehatan lambung dan kerongkongan.
3. Gangguan Ritme Pencernaan: Melewatkan sarapan juga bisa mengganggu ritme pencernaan, menyebabkan masalah seperti sembelit.
4. Kebiasaan Makan Berlebihan: Tanpa sarapan, cenderung makan berlebihan saat makan siang atau malam, yang bisa mengganggu pencernaan.
Untuk mencegah dampak buruk dari melewatkan sarapan, disarankan untuk memberikan asupan makanan dalam porsi kecil setiap hari, dengan memulai dari sarapan. Dengan menjaga keseimbangan dan kestabilan sistem pencernaan, akan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jadi, jangan menganggap sepele sarapan pagi, karena akan membantu menjaga kesehatan dan kesejahteraan Anda.
