Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, mengungkapkan pentingnya kebijakan zero over dimension over loading (ODOL) dalam mengurangi kerusakan jalan nasional dan jalan tol. Kendaraan ODOL memiliki potensi merusak jalan dengan cepat karena beban yang bisa mencapai 2-3 kali lipat dari seharusnya. Hal ini berdampak pada penurunan usia jalan secara drastis.
Pemerintah setiap tahun mengalokasikan anggaran hingga Rp41 triliun untuk memperbaiki jalan rusak. Jika permasalahan ODOL dapat diatasi, anggaran tersebut bisa dialihkan untuk konversi truk solar ke listrik. Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, menegaskan bahwa kebijakan zero ODOL perlu dipercepat untuk mencegah kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
Penerapan kebijakan zero ODOL telah lama direncanakan sejak 2009 namun mengalami penundaan. Dudy menekankan pentingnya percepatan penerapan kebijakan ini demi meningkatkan keselamatan transportasi jalan nasional. Penundaan yang terus berlangsung berpotensi meningkatkan potensi kecelakaan lalu lintas akibat ODOL. Dengan demikian, upaya untuk menekan ODOL menjadi langkah penting dalam menjaga keamanan dan kondisi jalan di Indonesia.
