Pangeran Harry dan Meghan Markle kembali menjadi pusat perhatian setelah dilaporkan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap sejumlah staf mereka. Langkah ini diambil untuk menghemat pengeluaran. Dilaporkan bahwa sejak pindah ke Amerika Serikat pada tahun 2020, Pangeran Harry dan Meghan Markle telah memberhentikan setidaknya 25 staf, termasuk dua perwakilan internal terbaru yang baru saja dilepas. Mereka kini lebih memilih menyewa jasa firma humas profesional daripada mempekerjakan staf tetap di bidang komunikasi sebagai strategi penghematan jangka panjang. Entah mengapa, keputusan ini dianggap lebih efisien secara finansial karena biaya menggunakan agensi cenderung lebih rendah dibandingkan dengan menggaji karyawan penuh waktu. Sebuah sumber dari kalangan kerajaan bahkan menyindir keputusan besar yang diambil oleh Harry dan Meghan. Kabar ini semakin menarik minat publik terhadap kepindahan Harry dan Meghan ke Amerika Serikat, serta langkah-langkah yang mereka ambil selama tinggal di sana.
Pangeran Harry Meghan Markle PHK Karyawan: Hemat Uang!
