Michelin menghentikan pengembangan ban depan baru untuk motor MotoGP setelah keputusan untuk keluar dari kejuaraan tersebut pada akhir 2026. Sebelumnya, Michelin bekerja pada penemuan kompon alternatif yang lebih stabil dan ringan, yang diuji pada tes Misano 2024 yang disambut antusias oleh banyak pembalap. Namun, dengan perubahan pemasok ban ke Pirelli mulai 2027, sumber daya untuk pengembangan ban 2026 terhalang.
Direktur Michelin Motorsport, Piero Taramasso, mengonfirmasi bahwa tidak akan ada ban depan baru untuk musim depan. Keputusan ini dibuat setelah konsultasi dengan para pembalap, tim, dan Dorna, yang menilai bahwa tidak ada gunanya memperkenalkan ban baru di tengah musim ini. Taramasso juga menegaskan bahwa tim-tim cenderung memilih stabilatas, tidak menginginkan perubahan yang dapat mengganggu kinerja motor mereka.
Michelin yang akan pindah ke kejuaraan lain pada akhir 2026, merasa bahwa menyelesaikan balapan dengan model ban depan yang sedang digunakan saat ini adalah pilihan terbaik bagi semua pihak. Meskipun beberapa pembalap menyukai ban baru, sebagian lainnya kesulitan menyesuaikan diri dengan setelan yang dibutuhkan. Ban baru ini diharapkan dapat mengatasi masalah tekanan angin dan kemungkinan menawarkan peningkatan stabilitas.
Dengan adanya perubahan pemasok ban dari Michelin ke Pirelli, ekspektasi untuk pengembangan ban 2026 tertunda. Meskipun demikian, Michelin berkomitmen untuk terus mengembangkan ban yang memenuhi konsensus dari semua pembalap dan tim untuk musim balap mendatang. Semua pihak berharap bahwa keputusan ini dapat memberikan stabilitas dan kenyamanan yang dibutuhkan dalam balapan MotoGP.