Google akan segera meluncurkan fitur keamanan baru untuk WearOS yang dapat mendeteksi gempa bumi sesaat sebelum terjadi. Perangkat akan memberi peringatan saat sensor merasakan getaran gempa dan memberikan informasi tentang kekuatan dan jarak gempa. Fitur ini diharapkan dapat membantu pengguna untuk segera melakukan evakuasi dalam situasi gempa bumi.
Cara kerja fitur deteksi gempa WearOS melibatkan penggabungan sensor pendeteksi gempa yang ada di sekitar pengguna Android. Perangkat akan menampilkan dua jenis peringatan, yaitu “Be Aware Alert” dan “Take Action Alert” tergantung pada tingkat kekuatan getaran gempa. Fitur ini akan mematikan fitur “Do Not Disturb” dan memberikan petunjuk keselamatan saat getaran gempa semakin kuat atau berada di pusat gempa.
Dengan adanya fitur ini, pengguna tidak perlu lagi melihat ponsel untuk mendapatkan informasi terkait gempa bumi karena informasi tersebut akan muncul langsung di layar smartwatch. Rencananya, fitur pendeteksi gempa untuk WearOS akan diluncurkan melalui Google Play Services v25.21 pada Juni 2025. Fitur ini diharapkan dapat sangat bermanfaat bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah rawan gempa. Akan sangat menarik untuk melihat bagaimana fitur ini akan membantu meningkatkan keselamatan dan kesiapsiagaan pengguna.
