Sebastien Ogier Juara di WRC Sardinia: Kisah Kemenangan Epik

by -7 Views

Rally Sardinia akhir pekan lalu disaksikan pertempuran sengit antara Ogier dari Toyota dan Ott Tanak dari Hyundai. Ogier berhasil mempertahankan keberaniannya meskipun Tanak mengancam dengan serangan balik. Meskipun berisiko mengalami kerusakan, Ogier tetap berani dan berhasil mengelola risiko puncture. Tanak sendiri berhasil memenangi dua dari tiga etape sore untuk menyusul keunggulan Ogier yang sempat mencapai 15,0 detik di awal etape. Meskipun demikian, Ogier berhasil membalas dengan memenangi etape terakhir hari itu dengan selisih waktu 0,4 detik dari Tanak.

Pada reli ini, Kalle Rovanpera dari Toyota bersama Ogier merupakan dua pereli Rally1 yang tak mengalami masalah setelah 12 dari 16 etape. Meskipun Rovanpera sempat kehilangan waktu akibat kesalahan di etape 10, ia berhasil bertahan di posisi ketiga, 55,5 detik di belakang pemuncak klasemen. Namun, rekan setimnya, Elfyn Evans, Takamoto Katsuta, dan Sami Pajari, mengalami berbagai masalah yang mengguncang papan klasemen. Katsuta mengalami ban bocor di etape 10, sementara Evans dan Pajari mengalami kerusakan di etape 11 setelah menabrak bebatuan di jalan.

Pada hari Sabtu, Adrien Fourmaux dari Hyundai juga mengalami hari yang tak terlupakan. Meskipun memulai hari dengan posisi terdepan, ia mengalami kerusakan pada lintasan pertama dan menggulingkan mobilnya. Untungnya, tidak ada cedera dalam insiden tersebut. Rekan setimnya, Thierry Neuville, dan duo M-Sport, Josh McErlean dan Gregoire Munster, berhasil melewati hari itu tanpa masalah setelah mengalami kondisi yang berat sebelumnya.

Nikolay Gryazin menjadi pereli Rally2 teratas di urutan keenam secara keseluruhan, meskipun tidak mendapatkan poin WRC2. Emil Lindholm sebagai pemimpin klasemen WRC2. Pada hari Minggu, para pereli bersiap untuk menutup reli ini dengan empat tahapan tersisa.

Source link