Zarco Patahkan Rekor 71 Tahun Monneret: Kisah Kemenangan di Trek Legendaris

by -25 Views

Ducati mempersiapkan diri untuk memecahkan rekor kemenangan beruntun ke-23 di MotoGP, tetapi Johann Zarco, pembalap LCR tertua di grid, memiliki rencana lain. Akhir pekan ini, ia bersiap untuk pertama kalinya memperebutkan kemenangan dengan orang tuanya di sirkuit. Dalam balapan yang dipengaruhi hujan, pergantian motor, dan banyak hukuman Long Lap Penalty, Zarco tampil cerdas. Ia menghindari hukuman ganda dengan hanya melakukan satu pergantian motor dan memimpin balapan dengan keunggulan yang signifikan. Zarco berhasil menjaga posisinya hingga garis finis dengan lebih dari 19 detik dari Marquez yang finis di urutan kedua. Sementara itu, Aldeguer berhasil menyelesaikan balapan di urutan ketiga dengan gap 26 detik dari pemimpin. Diikuti oleh Vinales, Nakagami, dan kru lainnya.

Balapan mengalami banyak insiden, mulai dari turunnya hujan pada menit-menit awal hingga pergantian motor dan hukuman Long Lap Penalty. Quartararo hampir terjatuh dan berjuang untuk mendapatkan posisi, sementara Bagnaia terlibat dalam kecelakaan. Meskipun demikian, Zarco bisa mempertahankan keunggulannya dan merebut kemenangan. Sedangkan Marc Marquez, yang melakukan pergantian motor dua kali, harus puas dengan posisi kedua.

Mengakhiri balapan dengan drama banyak insiden, pembalap MotoGP mempertontonkan aksi seru dan adrenalina tinggi. Dengan hasil akhir yang menegangkan, para penggemar MotoGP bisa menikmati pertarungan antar pembalap yang tak terduga di Sirkuit Le Mans.

Source link