Operasi Pasar Ramadan dan Kepulangan Bersahaja: Tips dan Panduan

by -18 Views

Pemerintah telah menegaskan komitmennya untuk menyambut Ramadan 1446 H dengan damai dan nyaman bagi seluruh rakyat. Langkah-langkah telah diambil, mulai dari operasi pasar untuk memastikan ketersediaan makanan hingga persiapan mudik Lebaran 2025 yang nyaman bagi semua. Juru bicara Kantor Komunikasi Presiden, Adita Irawati, menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberikan sejumlah stimulus bagi rakyat dalam menyambut Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. Program operasi pasar telah dilaksanakan dari 24 Februari hingga 28 Maret 2025 di berbagai titik di Jawa dan daerah lainnya, melibatkan berbagai kementerian dan lembaga terkait. Tujuan utamanya adalah menjaga stabilitas harga dengan menjual bahan makanan seperti minyak, gula, dan daging kerbau di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk memastikan ketersediaan pangan hingga Mei 2025.
Pemerintah daerah juga berperan dalam memastikan ketersediaan bahan makanan penting seperti beras, minyak, gula, daging beku, dan bawang bombay hingga bulan Mei. Langkah-langkah tambahan juga dilakukan untuk memastikan ketersediaan transportasi umum yang memadai saat musim mudik. Kementerian Perhubungan bersama kementerian dan lembaga terkait telah memeriksa kesiapan transportasi di berbagai titik untuk memastikan kenyamanan dan keamanan selama perjalanan. Selain itu, ada upaya untuk mengurangi kemacetan dengan penerapan kebijakan khusus dalam semua jenis transportasi.
Kementerian PAN-RB juga tengah menyiapkan aturan untuk konsep Fleksibel Working Arrangement (FWA) sebagai cara untuk mengurangi kemacetan dan memfasilitasi para pekerja dan pelajar. ASN dan pegawai swasta didorong untuk menerapkan kebijakan internal yang mendukung FWA bagi sebagian pegawai. Semua langkah ini diambil oleh pemerintah dalam menjaga ketenangan dan kenyamanan selama Ramadan dan musim mudik, serta memastikan semua persiapan telah dilakukan dengan baik.

Source link