Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengundang legenda investasi AS, Ray Dalio, beserta sejumlah pengusaha terkemuka Indonesia untuk membahas Dewan Investasi Danantara di Istana Presiden, Jakarta. Dalam pertemuan yang dihadiri oleh tokoh ekonomi Indonesia berpengalaman, Prabowo menekankan pentingnya kritik dan saran yang konstruktif. Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk mendengarkan masukan terbaik mengenai masa depan Danantara dan cara yang efektif untuk mengelola aset Indonesia dengan baik agar tetap kompetitif secara global.
Pertemuan yang dimulai pukul 14.00 WIB ini dihadiri oleh sejumlah nama besar dalam dunia bisnis Indonesia seperti Andi Syamsuddin Arsyad (Haji Isam), Tomy Winata, Chairul Tanjung, Hashim Djojohadikusumo, James Riady, Prajogo Pangestu, Garibaldi Thohir, dan lainnya. Prabowo menegaskan pentingnya pengelolaan aset Indonesia yang baik, hati-hati, dan efisien dalam persaingan global saat ini.
Sebelumnya, Prabowo juga telah bertemu dengan delapan pengusaha terkemuka di Istana Presiden Jakarta untuk membahas isu-isu strategis seperti program prioritas makanan bergizi gratis, infrastruktur, penguatan industri tekstil, serta kemandirian pangan dan energi. Semua pertemuan tersebut merupakan bagian dari upaya Prabowo untuk memastikan pengelolaan aset Indonesia yang lebih baik dan memperkuat posisi negara di dunia bisnis dan investasi.
