Pasar kendaraan listrik di Indonesia diproyeksikan terus berkembang pada tahun ini, didukung oleh banyaknya pemain otomotif yang masuk ke Indonesia, termasuk VinFast. Produsen asal Vietnam ini menjadi pendatang baru di pasar kendaraan listrik Indonesia dengan membawa perbedaan dibandingkan pesaingnya. VinFast mendukung ekosistem kendaraan listrik dengan membangun 30.000 charging station hingga tahun 2025.
Di awal tahun ini, VinFast meluncurkan VF 3, sebuah SUV elektrik mini dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Chief Executive Officer (CEO) VinFast Asia, Pham Sanh Chau, menyatakan bahwa VF 3 lebih dari sekadar kendaraan kompak, tetapi merupakan sebuah game changer. Menurut Pham Sanh Chau, VF 3 memiliki desain modern untuk kaum urban yang mudah dikendarai, dimiliki, dan sangat stylish.
Dia juga menegaskan bahwa VF 3 sangat nyaman untuk perjalanan, mampu menampung hingga empat penumpang, dan memiliki biaya operasional yang lebih rendah. Pham Sanh Chau juga menjelaskan bahwa VF 3 telah sukses di Vietnam dengan angka pemesanan 27.649 unit, dan berharap mencapai kesuksesan serupa di Indonesia.
VinFast juga mengumumkan harga VF 3 sebesar Rp 227.650.000 dengan gratis pengisian daya baterai di seluruh charging station VinFast hingga 1 Maret 2028. VinFast VF 3 sudah dijual di Vietnam dan beberapa negara Asia Tenggara lainnya. Mobil SUV mungil ini memiliki dimensi kompak dengan desain semi off-road. Di bagian wajah, VinFast VF 3 terlihat minimalis dengan lampu utama, grill, dan emblem yang terhubung dengan baik. Sementara itu, bumpernya dibuat solid dan gagah. Dimensi mobil SUV ini adalah panjang 3.190 mm, lebar 1.679 mm, tinggi 1.622 mm, dengan ground clearance 175mm yang tinggi.