Ekonom Asing Mendalami Langkah-langkah Indonesia Menuju Negara Maju, Mengungkapkan Tantangannya!

by -1197 Views
Ekonom Asing Mendalami Langkah-langkah Indonesia Menuju Negara Maju, Mengungkapkan Tantangannya!

Perekonomian Indonesia mengalami hambatan besar dalam perkembangannya ke depan, menurut sejumlah analis dan ekonom asing yang diwawancarai oleh CNBC International pada Kamis (26/9/2024).

Dalam laporannya, CNBC International menyoroti tekad Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk membuat perkiraan Indonesia menjadi negara maju. Namun, beberapa pihak menilai bahwa belum ada kemajuan signifikan yang diperlukan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara berpendapatan tinggi.

“Presiden Widodo telah menerapkan sejumlah reformasi ekonomi, yang paling mencolok adalah dalam mempermudah perekrutan dan pemecatan pekerja baru. Mereka juga melakukan reformasi dalam hak penggunaan lahan,” kata Gareth Leather, ekonom senior di Capital Economics kepada CNBC.

“Namun, Indonesia masih memiliki beberapa kekurangan. Infrastrukturnya masih buruk dan korupsi masih menjadi masalah. Namun, mereka bergerak ke arah yang benar,” tambahnya.

CNBC juga menggarisbawahi upaya Indonesia untuk keluar dari perangkap pendapatan menengah. Mereka mencantumkan data dari IMF yang menyatakan perlunya reformasi struktural yang luas dan berkelanjutan, serta upaya untuk menjaga stabilitas ekonomi yang telah dibangun.

Salah satu program yang dianggap berhasil adalah reformasi perpajakan dan ketenagakerjaan, yang memudahkan perusahaan dalam merekrut dan memecat pekerja.

“Itu merupakan langkah positif ke arah yang benar,” tambah Leather.

“Di bawah sistem lama, jika Anda ingin memecat pekerja di Indonesia, Anda harus membayar mereka hingga 60 minggu pesangon. Hal ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tempat lain. Bagi investor manufaktur yang ingin memulai bisnis di Asia, kekakuan tenaga kerja tersebut dapat menjadi penyebab mereka enggan melakukannya.”

Meskipun demikian, hal ini tidak akan membuat Indonesia seperti ‘China baru’ di kancah global. Saat ini, yang terpenting adalah Indonesia dapat mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 5%.

“Jika pertumbuhan ekonomi terus berada di angka 5-6% dalam dekade mendatang, itu merupakan pencapaian yang baik,” tambahnya.

(tps/mij)