Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyatakan bahwa hasil pendataan dari petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) menunjukkan bahwa gempa berkekuatan 5,5 magnitudo yang terjadi di Pangandaran, Jawa Barat pada Kamis, 28 Desember kemarin telah menyebabkan satu rumah warga mengalami kerusakan parah di Kabupaten Sukabumi.
“Rumah yang mengalami kerusakan parah tersebut terletak di Kampung Cisayar, RT 05/08, Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung,” kata Humas BPBD Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria, di Sukabumi, Sabtu, 30 Desember 2023.
Informasi yang diperoleh dari P2BK Nyalindung menyebutkan bahwa gempa Pangandaran pada Kamis sekitar pukul 05.43 WIB awalnya hanya menyebabkan dinding rumah milik Ipit, 56 tahun, yang dihuni tiga orang mengalami retak-retak.
Namun, masih pada hari yang sama atau sekitar pukul 17.30 WIB, dinding rumah yang awalnya hanya mengalami retak tiba-tiba ambruk. Beruntungnya, saat kejadian penghuni rumah berada di ruang lain.
Sebagian besar dinding rumah tersebut ambruk, sehingga seluruh penghuninya terpaksa mengungsi ke rumah kerabat terdekat karena rumah tersebut sudah tidak layak untuk dihuni.
Petugas gabungan dari Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Nyalindung telah mengunjungi korban dan memantau rumah yang terdampak gempa Pangandaran.
“Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian bencana ini. Seluruh penghuni rumah tersebut telah mengungsi ke tempat yang lebih aman, dan bantuan darurat juga sudah disalurkan,” tambahnya.
