Pemerintah Berencana Masukkan Kembali Bahasa Inggris di Kurikulum SD
Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) berencana untuk memasukkan kembali mata pelajaran Bahasa Inggris untuk siswa Sekolah Dasar kelas 3. Sejumlah persiapan tengah dilakukan untuk hal tersebut.
“Indonesia berencana memasukkan kembali pelajaran Bahasa Inggris dalam kurikulum pembelajaran siswa sekolah dasar, yakni bagi murid kelas tiga ke atas, pada 2024,” kata Plt Direktur Pendidikan Profesi Guru, Kemendikbudristek, Adhika Ganendra.
Salah satu persiapan penting adalah menyiapkan guru Bahasa Inggris yang kompeten. Kemendikbudristek saat ini sedang menjajaki kerja sama dengan pemerintah Inggris untuk melakukan persiapan tersebut.
“Oleh sebab itu, penyiapan guru bahasa Inggris yang kompeten menjadi penting untuk dilaksanakan saat ini,” kata Andhika dalam pertemuan Joint Working Group (JWG) antara Kemendikbudristek dan The British Council di Skotlandia.
Direktur Eksekutif British Council Indonesia, Summer Xia, mendukung gagasan tersebut. Dia meyakini bahwa penyiapan guru berkualitas akan membawa dampak signifikan bagi peningkatan kualitas talenta suatu negara.
Sebelumnya, Kurikulum Merdeka akan mewajibkan lagi mata pelajaran Bahasa Inggris mulai kelas 3 SD. Sebelumnya, mata pelajaran Bahasa Inggris pernah diwajibkan pada Kurikulum 2006, namun dihapuskan pada Kurikulum 2013.
“Nah di Kurikulum Merdeka betul akan kita wajibkan lagi di SD mulai kelas 3 bukan kelas 1,” kata Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Anindito Aditomo.
Pantau terus berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.